menu melayang

Rabu, 23 April 2025

Menteri Perjalanan Pergi, Bos Perusahaan "Tour and Travel" Akhirnya Bersedia Bertemu Pemerintah soal Ijazah Karyawan Ditahan di Pekanbaru

PEKANBARU, Ghanisa Tour – Kepala perusahaan jasa wisata di Pekanbaru yang menyimpan Ijazah dari 12 mantan pegawainya pada akhirnya mau berjumpa dengan pihak pemerintah sesudah Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan meninggalkan tempat pengecekan tiba-tiba (sidak), Rabu (23/4/2025).

Kepala Disnakertrans Riau, Boby Rachmat menyebut bahwa dalam pertemuan tersebut dibahas tentang hasil inspeksi mendadak serta keluhan dari warga berkaitan dengan tuduhan penyitaan ijazah.

"Iya, akhirnya kami bertemu dengan pemimpin perusahaan. Sebelumnya, kami membahas mengenai inspeksi mendadak oleh Wakil Menteri serta keluhan dari warga yang menyatakan bahwa ijazah mereka disimpan oleh perusahaan," ungkap Boby ketika ditemui seusai pertemuan tersebut.

Boby menunjukkan, kesepakatan dalam rapat tersebut adalah memanggil 12 eks-karyawan ke Disnakertrans Riau guna bertemu dengan pejabat supervisi tenaga kerja. Di samping itu, pihak perusahaan juga dijadwalkan untuk datang dan memberikan klarifikasi terkait informasi serta realitas yang tersedia.

"Begitu mereka mengatakan tadi, perusahaan meminta datanya terlebih dahulu. Karyawan mana yang merasa ijasahnya disimpan. Sehingga untuk kejelasan nantinya tentang data dan informasi tersebut," ungkap Boby.

Sebelumnya, Deputi Menteri Tenaga Kerja ImmanuelEbnezer mengunjungi perusahaan terkait setelah mendapatkan informasi tentang penahanan sertifikat pendidikan yang dilakukan oleh para pemimpin di perusahaan itu.

Akan tetapi, kehadirannya tidak diperhatikan oleh para petinggi perusahaan, walaupipara pemohonan untuk bertemu telah diajukan berkali-kali lewat operator yang ada di lantai pertama.

Hal ini menyebabkan Wakil Menteri Tenaga Kerja menjadi sangat marah dan meminta supaya perusahaan dengan cepat mereturnijazah para eks-karyawannya. Jika mereka tidak melakukannya, dia menyarankan untuk menutup sementara perusahaan tersebut.

Karena terburai untuk mengikuti penerbangan menuju Jakarta, Deputi Menteri Tenaga Kerja memberikan penugasan berikutnya kepada Dinas Tenaga Kerja di Pekanbaru. Setelah Immanuel meninggalkan tempat tersebut, baru tim dari perusahaan bersangkutan datang dan menyambut kedatangan kepala Badan Tenaga Kerja Transportasi Riau serta dua orang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Pekanbaru.

Namun, media tidak diizinkan memasuki area pertemuan dan sampai saat ini pihak perusahaan belum juga mau memberi keterangan kepada jurnalis.

Blog Post

Related Post

Back to Top

Cari Artikel

Arsip Blog