menu melayang

Selasa, 22 April 2025

9 Tip Berkelanjutan untuk Liburan Anda pada Hari Bumi

Ghanisa Tour , Jakarta - Traveling bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan, menyambung antarbudaya, serta meraih kenangan abadi; namun demikian, hal ini dapat memberi dampak negatif kepada alam akibar emisi karbonnya. Tetapi, tindakan kecil pun mampu membawa perubahan.

Memperingati Hari Bumi 22 April, wisatawan dapat mengurangi pengaruh negatif pada lingkungan dengan melakukan pilihan yang bijaksana. Terdapat berbagai saran perjalanan yang bisa diterapkan guna mencegah efek merugikan dari aktivitas pariwisata terhadap alam sekitar.

Metode paling efektif dalam mengecilkan jejak karbon selama perjalanan.

1. Menentukan pilihan moda transportasi secara cermat

Tidak bisa dipungkiri bahwa penerbangan memiliki andil besar dalam pencemaran lingkungan akibat penggunaan bahan bakarnya serta emisi karbon yang tinggi. Untuk meminimalisir hal ini, pertimbangkan untuk menggunakan jenis transportasi lain yang lebih bersahabat dengan lingkungan seperti kereta api atau bus. Berdasarkan data Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat, sektor penerbangan menyumbang 12% dari total gas rumah kaca yang dihasilkan oleh sistem transportasi negara tersebut.

Namun, apabila tidak dapat mengelak dari perjalanan udara, pililhlah maskapai yang telah menganut praktek ramah lingkungan melalui penggunaan biobensin, investasi pada pesawat efisiensi tinggi, serta pelaksanaan beragam program reduksi dampak. jejak karbon Pilihlah penerbangan non-stop apabila ada karena emisi karbon cenderung meningkat pada waktu take-off dan landing. Memilih kursi di kelas ekonomi pun bisa menjadi keputusan cerdas mengingat kapasitas penumpangnya yang lebih besar dibandingkan dengan kelas bisnis atau first class. Setelah sampai di lokasi tujuan, manfaatkan sistem transportasi publik untuk berpindah-pindah antar tempat wisata.

2. Manfaatkan Barang Recycle

Untuk menghindari penggunaan plastik sekali pakai, seperti botol minum, sedotan, kotak makan, serta alat makannya seperti sumpit dan sendok satu kali guna, lebih baik Anda membawa perlengkapan yang bisa dipergunakan berulang-ulang, misalkan saja botol minuman pribadi maupun peralatan makannya. Dengan langkah tersebut, kita ikut mendukung penurunan jumlah limbah plastik yang akhirnya mencemari laut ataupun tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Meskipun terpaksa menggunakan peralatan satu kali guna, pastikan untuk membuangnya dengan tepat dengan membawa mereka ke fasilitas pengolahan kembali. Proses daur ulang memerlukan energi yang jauh lebih sedikit daripada membuat produk baru, sehingga ikut berkontribusi pada penurunan total emisi gas rumah kaca.

3. Pilih Penginapan yang Peduli Terhadap Lingkungan

Berbagai hotel di seluruh dunia telah mulai melaksanakan metode pembangunan berkelanjutan. Sebagai contoh, mereka menggunakan sumber daya seperti tenaga matahari dan menolak penggunaan benda-benda sekali guna. Bahkan beberapa tempat tinggal bertaraf internasional pun menganjurkan agar para tamunya dapat mendaur ulangi sprei serta handuk dengan mencuci ulangnya saja apabila dibutuhkan lagi. Terdapat juga alternatif lain yaitu penyaluran air hujan bagi pemakaian pelanggan dan penyediaan deterjen cuci yang tidak merusak alam.

4. Melakukan Aktivitas Berkelanjutan

Ketika sampai di tujuan, pilih kegiatan pariwisata yang ramah lingkungan seperti menggunakan ferry publik dibandingkan dengan menyewa perahu cepat sendiri. Apabila Anda berniat berkunjung ke tempat penangkaran satwaliar, pililhlah institusi yang menerapkan praktek-praktik bermartabat serta menjaga kesejahteraan dan keselamatan binatang, tidak hanya mengeksploitasi mereka. Selain itu, turis pun bisa ambil bagian pada event pembersihan setempat misalnya membersihkan sungai atau sumber mata air sekitar, ataupun ikut menanami pepohonan di daerah tertentu.

5. Menghemat Energi dan Air

Agar penggunaan air lebih efisien, kurangi durasi waktu berendam di dalam bathtub serta frekuensinya. Tambahan pula, pastikan untuk mematikan semua perangkat listrik seperti pencahayaan, kipas angin ataupun pendingin ruangan ketika sedang tak dipakai, dan manfaatkan sinar matahari semaksimal mungkin sebagai sumber penerangan.

6. Beli Makanan Lokal

Masakan setempat merupakan metode paling efektif untuk merasakan kegembiraan saat berada di suatu tempat. Di samping itu, hal ini juga membantu memajukan pertanian lokal serta menekan emisi gas rumah kaca yang disebabkan oleh pengiriman produk pangan dari daerah lain.

Periksa pula ketika Anda berencana untuk membeli oleh-oleh. Banyak destinasi pariwisata menjual oleh-oleh yang terbuat dari bagian tubuh binatang illegal seperti tanduk, bulu, gading, serta koral. Melakukan pembelian tersebut setara dengan memberi dukungan pada pengrusakan alam.

7. Mengurangi Sampah Makanan

Banyak pengunjung hotel mengonsumsi hampir seluruh hidangan pada waktu sarapan sebelum meninggalkan sisanya. Sebaiknya gunakan cara yang lebih bijaksana dengan hanya menyiapkan sedikit saja; bila tetap merasa lapar, ambil lagi porsinya yang kedua. Metode ini berfungsi untuk mengurangi limbah makanan serta membatasi jumlah energi yang diperlukan untuk mendistribusikan sisa-sisanya.

8. Tentukan Tujuan Wisata yang Kurang Ramai

Beberapa lokasi wisata favorit terkena masalah akibat kepadatan pengunjung yang tinggi atau dikenal sebagai overtourisme. Ini menyebabkan kerusakan pada bangunan bersejarah, menggangu kesejahteraan penduduk setempat, serta meningkatkan dampak negatif lingkungan. Sebaiknya pertimbangkan untuk menjelajahi tujuan-tujuan yang belum banyak diketahui namun bisa memberikan pemandangan serupa tanpa keramaian tersebut. Jika Anda merencanakan kunjungan ke tempat-tempat popular ini, cobalah meluangkan waktu saat sedang tidak ramai.

9. Packing Ringan

Melakukan perjalanan dengan membawa barang minim akan menekan penggunaan bahan bakar, oleh karena itu pastikan Anda packing dengan bijak. Pilihlah pakaian multifungsi dan bisa dipakai berulang kali berserta perlengkapan mandi satu paket agar jumlah sampah dikurangi. Jauhi pembelian item baru menjelang liburan, terkecuali produk tersebut dirancang tahan lama hingga beberapa tahun kedepan.

REKOMENDASI EDITOR TRAVEL AND LEISURE | LONELY PLANET Cara Membawa Barang Minimalis Menggunakan Teknik 333, Bingkai Penampilan Menarik dengan Peralatan Terbatas

Blog Post

Related Post

Back to Top

Cari Artikel

Arsip Blog